Dikutip dari tribunnews.com, Politeknik Kesehatan (Poltekkes Mamuju), Sulawesi Barat (Sulbar) mengunjungi rumah tahanan (Rutan) Mamuju, Senin (17/6/2019).
Kegiatan kunjungan dalam rangka penelitian terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di dalam rutan tersebut, dibuka langsung oleh Kepala Rutan Mamuju Abd Rahman, bersama Kepala Subsie Pelayanan Tahanan, Ardhi Mahardika.
Pada kegiatan tersebut, dua orang dosen Poltekkes Mamuju memberikan kuesioner kepada 40 WBP, dengan rentan usia antara 18 tahun sampai usia 25 tahun, untuk diselesaikan dalam waktu 1 jam.
“Kegiatan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penahanan, dan pemidanaan terhadap tingkat stres narapidana dan tahanan remaja”, kata Kepala Subsie Pelayanan Tahanan, Ardhi Mahardika.
Kedepannya, penelitian ini akan dilakukan secara rutin, sebagai tindak lanjut atas pernjanjian kerjasama yang telah ditandatangani oleh pihak Poltekkes dan pihak Rutan Mamuju.
Secara terpisah, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sulbar Anwar, berharap kegiatan seperti ini, pun dapat dilaksanakan di lapas dan rutan lainnya di Sulbar.
“Dari kegiatan penelitian seperti ini, tingkat stres para WBP dapat dideteksi dan dapat dilakukan manajemen stres, sehingga warga binaan dapat sehat secara batin,” tutup Anwar
