JAKARTA – Kepala daerah diharapkan dapat meningkatkan peran Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) secara optimal. Hal tersebut disampaikan oleh Mendagri dalam Rapat Kerja (Raker) Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Pemda) di Hotel Borobudur, Jakarta, (26/9).
Menurut Tjahjo, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan Pemda untuk mengoptimalkan peran APIP yakni membentuk APIP yang memiliki integritas, profesionalisme, serta kapabilitas. Mendagri mengungkapkan ada permasalahan serius yang terjadi di daerah saat ini yaitu rendahnya integritas dalam penyelenggaraan pemda.
“Selain adanya masalah kurangnya integritas, adanya penyalahgunaan wewenang oleh kepala daerah dalam perizinan, masih terdapatnya perda-perda yang tumpang tindih, itu salah satu contoh masalah yang harus kita selesaikan bersama,”kata Mendagri di Jakarta ketika membuka acara Raker Pengawasan Penyelenggaraan Pemda.
APIP juga diharapkan bersifat independen serta adanya pemenuhan jumlah personil. Hal yang paling terpenting menurut Mendagri adalah pengawasan terhadap anggaran dan juga memperkuat orientasi pengawasan APIP.
“Masalah terpenting adalah adanya pengawasan terhadap anggaran, karenanya APIP harus mendekatkan hasil pengawasannya kepada isu-isu terkini dan mendeteksi potensi terjadinya korupsi sejak dini,” tambah Tjahjo.
Mendagri juga mengajak kepada seluruh pemerintah daerah untuk saling bekerja sama mengelola daerah baik dari segi konsistensi dokumen perencanaan dan penganggaran daerah maupun kepatuhan dari masing-masing daerah. (puspen kemendagri)