JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mempertanyakan anggaran penelitian seluruh Kementerian dan Lembaga (K/L) yang mencapai Rp24,9 triliun.
Selama ini, anggaran selangit tersebut tidak pernah terlihat lantaran dibagi satu per satu ke Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) K/L.
“Kalau dikumpulkan, anggarannya besar banget Rp24,9 triliun. Kalau enggak dikumpulkan, enggak kelihatan,” ujar Jokowi di Istana Negara, Senin (9/4). Hal ini disoroti Jokowi karena hasil dari penelitian dengan anggaran besar itu belum terlihat. Dalam sidang kabinet paripurna bersama hampir seluruh menteri dan kepala lembaga, Jokowi tegas mempertanyakan penggunaan anggaran dan tujuan penelitian selama ini.
“Jelas bukan penelitian untuk peneliti. Apa hasilnya Rp24,9 triliun? Saya tanya,” tutur mantan Wali Kota Solo ini.
Menurutnya, setiap penelitian harus fokus dan jelas atas sesuatu yang hendak dituju. Desain dan strategi besar disebut harus disiapkan sebaik mungkin, sehingga hasil penelitian bisa terlihat.
“Sekali lagi anggaran-anggaran harus diprioritaskan dan fokus untuk hal yang strategis,” pungkas mantan Gubernur DKI Jakarta ini. (IFR/CNN.com)
