News

Jepara Datangkan Peneliti Asal Belanda untuk Tangani Banjir

Dikutip dari medcom.id, dua peneliti ahli bidang penanganan air dari Belanda didatangkan ke Kabupaten Jepara, untuk mencari solusi penanganan banjir di Kota Ukir. Mereka yaitu Floris Boogaard dan Eric Boer dari Hanze University of Applied Science Groningen, Belanda.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jepara, Ary Bachtiar, mengatakan pemerintah kabupaten telah menyiapkan sejumlah langkah untuk mengatasi banjir baik solusi jangka pendek maupun jangka panjang.

“Dua ahli bidang penataan air dari Belanda ini kami datangkan untuk dimintai masukannya bagai mana mengatasi banjir di Jepara ini,” kata Ary di pendapa Kabupaten Jepara, Sabtu, 15 Februari 2020.
Ary menjelaskan langkah jangka pendek yang sudah disiapkan Pemkab Jepara dalam mengatasi banjir yaitu dengan menyiapkan mesin pompa air. Tiga mesin ditempatkan di sepanjang Kali Wiso dan juga mesin pompa air keliling.

“Terus nanti bagaiman hasil kajian dua profesor bidang air ini tentu akan dijadikan pertimbangan jangka panjang. Jepara ini kan kota pesisir, selain banjir juga ada masalah rob,” jelas Ary.

Datang di Jepara Floris Boogaard dan Eric Boer langsung menuju bendungan Kali Mati. Setelah itu menuju Kali Wiso di kawasan Jepara Kota.

“Sangat senang bisa mengunjungi bendungan nenek moyang. Untuk mengatasi banjir, bendungan ini harus diperbarui dan sungainya dinormalisasi,” kata Floris Boogaard usai melihat bendungan Kali Mati.

Join The Discussion