News

FGD Bahas Inovasi di Daerah

JAKARTA – Pusat Litbang Inovasi Daerah BPP Kemendagri menyelenggarakan FGD (Focus Group Discussion) mengenai Inovasi teknologi dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah di Ruang Rapat 1 BPP Kemendagri, Jakarta, Kamis, 22/2.

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Kepala Puslitbang Inovasi Daerah Syafrizal. Rapat juga menghadirkan narasumber pakar dari Universitas Pelita Harapan (UPH), selain itu FGD juga mengundang beberapa peserta yang berasal dari pemerintah daerah seperti Pemkot Bandung, Pemkab Sukabumi, Ngawi, Lampung dan sebagainya.

Kepala Bidang Inovasi Teguh Narutomo mengatakan FGD tersebut dimaksudkan untuk menggali keunggulan yang ada di daerah masing-masing. “Kita ingin mengetahui keunggulan daerah masing-masing dan inovasi apa yang sudah digunakan di daerah, sehingga memunculkan gambaran inovasi yang akan diambil untuk diaplikasikan di daerah lain,” ucapnya.

Selain Teguh, Syafrizal mengatakan Kemendagri akan membangun database inovasi yang nantinya bisa diberikan kepada daerah yang memungkinkan untuk direplikasi. Menurutnya tahun ini, pihaknya menargetkan tujuh buah inovasi yang akan diberikan secara gratis kepada daerah. “Kita akan bangun database, dan tentu nantinya ada pendampingan dari kita juga,” katanya.

Dalam rapat tersebut beberapa peserta yang mewakili daerahnya memaparkan beberapa hal termasuk beberapa inovasi yang mereka buat. Bandung, misalnya, menurut Pemkot Bandung sudah lebih dari 200 kabupaten/kota yang menggunakan aplikasi dari Pemkot Bandung. “Itu diberikan secara gratis. Namun perlu kesiapan dari daerah yang akan mengaplikasikannya,” ucap salah seorang peserta dari Bandung. (MSR)

Join The Discussion