JAKARTA – BadanPenelitian dan Pengembangan (BPP) Kemendagri terus memberikan kesempatan terhadap lembaga pemerintahan yang mau menjalin kerjasama. Khsusnya dalam hal penelitian dan pengembangan.
Kepala Bagian Perencanaan Muhammad Noval mengatakan, konsep kerja sama yang diusulkan oleh masing-masing Pusat Litbang sebenarnya harus sesuai dengan kebutuhan dan juga bertanggung jawab penuh atas kegiatan yang melakukan kerjasama dengan pihak ketiga. Hal itu, guna untuk membangun kemitraan dalam mendukung peningkatan kapasitas SDM fungsional peneliti.
“Intinya kita mau bekerja sama yang lebih bersifat subtansi saja,” ungkap Noval di kantor BPP Kemendagri Kramat Raya, Jakarta Pusat, Kamis (7/2/2019).
Menurut Noval, pada tahun ini rencananya BPP juga akan mencoba menjalin kerja sama dengan Lembaga Donor. Kerja sama tersebut sudah dikomunikasikan dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) dan Biro Kepegawaian. Tujuannya untuk mencoba mengakomodasi permintaan Pusat-Pusat Litbang dalam menjalin kerja sama.
“Ini sifatnya substansi untuk masalah administrasi agar sepenuhnya ditanggung oleh pihak donor,” ungkapnya.
Di samping kerja sama dengan Lembaga Donor, pada masa yang akan datang BPP juga berencana akan bekerja sama dengan perguruan tinggi swasta. Harapanya, untuk mempermudah memperoleh data yang mendukung dalam kegiatan di lingkup BPP. “Apabila menggunakan perguruan tinggi diharapkan bisa lebih maksimalkan tenaga surveyor dalam menjalankan kegiatan dalam membantu kegiatan kelitbangan,” tutupnya. (FD)
