JAKARTA – Sejumlah kerjasama dijajaki antara Indonesia dan Arab dalam bidang saintifik dan pendidikan tinggi. Nota kesepahaman ditandatangani oleh Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir bersama Menteri Pendidikan Kerajaan Arab Saudi Dr Ahmed M Aleisa.
Setidaknya, ada 20 pasal yang disetujui kedua belah pihak. Secara umum, kedua belah pihak akan mendukung hubungan saintifik dan pendidikan tinggi, baik antar institusi akademis maupun lembaga penelitian. Kemudian, mendorong pertukaran dosen dan peneliti untuk melakukan riset.
Beberapa bidang juga menjadi fokus penyediaan kesempatan pelatihan, seperti teknik, kesehatan dan teknologi. Pembelajaran antarinstitusi ikut didorong, khususnya pada bidang penyetaraan mutu sertifikasi akademis, untuk diploma, sarjana, dan pascasarjana.
Selain itu, Indonesia dan Arab Saudi sepakat saling bekerjasama mengatasi permasalahan yang terjadi dalam bidang kesehatan, termasuk memfasilitasi penerimaan mahasiswa untuk studi pascasarjana. Hal ini akan didukung dengan pemberian beasiswa.
Dalam rangka menggenjot jumlah publikasi, akan diupayakan penerjemahan karya saintifik dan sastra ke dua bahasa. Untuk itu, kedua belah pihak mendukung pengajaran bahasa Indonesia dan bahasa Arab di perguruan tinggi. (IFR/Okezone.com)
