News

Dorong Kualitas SDM, Investasi Penelitian dan Pengembangan Penting Dilaksanakan

JAKARTA – Pemerintah memiliki komitmen untuk mempercepat pertumbuhan dengan investasi dalam pembangunan manusia (human development), terutama di bidang pendidikan dan kesehatan.

Hal itu disampaikan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang PS Brodjonegoro dalam acara Regional UnConference yang diadakan oleh Alumni Eisenhower Fellowship, di Nusa Dua, Bali, Sabtu (28/10/2016).

Alumni Eisenhower Fellow 2002 itu mengatakan, pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan akan terwujud melalui adopsi sains, teknologi, dan promosi inovasi.

Menurut Bambang, tantangan inovasi ini yakni investasi dalam penelitian dan pengembangan.

Sayangnya, Indonesia masih tertinggal, dalam investasi penelitian dan pengembangan, dengan kisaran 0,1 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB).

“Salah satu inovasi yang tengah didorong untuk diberlakukan di ASEAN adalah menerapkan single visa untuk pengunjung di luar kawasan ASEAN untuk masuk ke negara-negara di kawasan ASEAN, semacam visa Schengen yang diterapkan oleh Uni Eropa,” kata Bambang, melalui keterangan pers ke Kompas.com.

Inovasi ini penting karena sektor pariwisata merupakan sumber pertumbuhan ekonomi di kawasan, dengan kontribusi terhadap PDB juga besar. Sektor pariwisata menjadi sumber penting yang mendukung pertumbuhan ekonomi di kawasan ASEAN. (IFR/Kompas.com)

Join The Discussion