Dikutip dari suaramerdeka.com, Wagub Jabar, Uu Ruzhanul Ulum menyatakan pihaknya bakal benar-benar mempertimbangkan hasil riset dalam menggulirkan program pembangunan di wilayahnya.
“Tak ada keputusan pembangunan yang tak melalui riset sehingga dampak negatifnya bisa dihindari, sisi positifnya dimaksimalkan,” katanya usai melantik anggota Dewan Riset Daerah Provinsi Jabar di Bandung, Kamis (9/1).
Untuk itu, Uu menyatakan bahwa keberadaan dewan riset itu tak hanya diakses gubernur dan wakil gubernur. Organisasi perangkat daerah (OPD) pun diminta untuk mengoptimalkan hasil riset dalam mengoperasionalkan program di lapangan.
“Selama ini, terhadap hasil riset kita sering abai, hasilnya hanya dipandang sebatas kertas saja, padahal itu bermanfaat besar jika digunakan, apalagi tenaga dan anggaran sudah dibelanjakan, kenapa malah tak dipakai,” jelasnya.
Mantan Bupati Tasikmalaya itu pun menegaskan hasil riset akan menjadikan bobot program menjadi lebih bisa dipertanggungjawabkan. Terlebih dengan kompleksitas permasalahan pembangunan di wilayah Jabar.
“Dengan demikian, tak ada program yang tiba-tiba apalagi tanpa dalil. Riset ini kan dalilnya. Mempunyai kekuatan. Ini cocok untuk menjadi masalah seperti kenapa di Pantura sering banjir, dampaknya gagal panen, begitu pula bencana alam yang bertubi-tubi, kenapa juga pengangguran di Jabar banyak sampai 1,9 juta,” katanya