News

Serah Terima Jabatan Plt Kepala Puslitbang Inovda

JAKARTA- Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Dalam Negeri (BPP Kemendagri) menggelar serah terima jabatan pelaksana tugas (Plt) Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Inovasi Daerah (Puslitbang Inovda), di Aula BPP Kemendagri, Jumat (12/07). Prosesi itu dipimpin langsung Kepala BPP Kemendagri Dodi Riyadmadji, serta dihadiri perangkat kerja internal.

Dengan adanya gelaran itu Kepala Puslitbang Pembangunan dan Keuangan daerah Maurits Panjaitan resmi menjabat sebagai Plt Kepala Puslitbang Inovasi Daerah menggantikan Safrizal. Sebelumnya, sejak 28 Mei 2019 Safrizal telah resmi dilantik menjadi Direktur Manajemen Penanggulangan Bencana dan Kebakaran Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri.

Dodi mengatakan, bagi pegawai negeri sipil perpindahan jabatan dari satu tempat ke tempat lainnya merupakan hal yang biasa sebagai bagian dari perjalanan karier. “Orang bisa jadi direktur ini, direktur itu, lalu berhenti di Dirjen ini dan seterusnya semuanya akan ditentukan oleh garis tangan dan campur tangan dari yang berwenang,” katanya.

Dirinya mengapresiasi kinerja Safrizal yang telah membawa Puslitbang Inovda ke posisi yang gemilang terutama dalam persoalan inovasi. Di bawah kepemimpinan Safrizal, Puslitbang Inovda banyak menghadirkan gebrakan layanan seperti Pusat Jejaring Inovasi Daerah (Puja Indah), Indeks Inovasi Daerah, Innovation Government Award (IGA), dan yang teranyar Tuxedovation (Tutorial Exhibition Display of Innovation). Oleh karenanya, Dodi meminta agar Mauritz memperhatikan berbagai program kerja yang sudah berjalan. “Saya titip kepada Bapak Maurits, karena walaupun Plt tetapi pertaruhannya besar karena ada project nasionalnya,” katanya.

Sementara itu, Safrizal menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak BPP Kemendagri yang telah mendukung selama menjalankan tugasnya sebagai Kepala Puslitbang Inovda. BPP Kemendagri, lanjut Safrizal, merupakan salah satu tempat yang membuatnya bahagia selama bertugas. Di hadapan pejabat BPP Kemendagri, ia memohon maaf jika dalam bekerja pernah berbuat kesalahan yang menyakiti perasaan. “Dan saya meminta maaf, jika saya punya salah namanya manusia biasa,” ujarnya. (MJI)

Join The Discussion