Sebagai upaya meningkatan motivasi siswa SMA dan MA di DIY untuk berkarya di bidang penelitian, kewirausahaan, dan inovasi, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY bersama Sagasitas Community menyelenggarakan Sagasitas Research Exhibition (SRE) 2018
SRE 2018 adalah program pameran penelitian dan kewirausahaan siswa SMA dan MA se-DIY sebagai bentuk evaluasi tengah program pengembangan penelitian siswa SMA dan MA se- DIY.
Sagasitas sendiri merupakan komunitas ilmiah yang dikembangkan selama 14 tahun oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY untuk mendukung kegiatan-kegiatan pengembangan penelitian siswa tersebut.
Koordinator Panitia Pelaksana SRE 2018, Zainal Abidin menyampaikan, program SRE ini sudah dilaksanakan sejak 2011 silam.
“Tahun ini tahun kedelapan yang menampilkan 222 karya penelitian dan kewirausahaan,” ujarnya kepada Tribunjogja.com
Lebih lanjut ia menjelaskan, jumlah proposal yang masuk ke Sagasitas sebanyak 675 naskah yang kemudian diterima sebanyak 222 naskah di bidang penelitian, kewirausahaan dan inovasi teknologi.
Ia menambahkan, karya-karya tersebut merupakan binaan para pakar dari berbagai universitas dan tim mentor Sagasitas.
SRE 2018 yang diselenggarakan di PKKH UGM ini dihadiri oleh siswa, tim juri Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI-Kemendikbud), tim Intel Indonesia Corp.
Zainal menyampaikan, pameran ini juga bertujuan untuk memberikan ruang yang seluas-luasnya terhadap pengembangan berbagai ragam penelitian.
“Selain itu juga untuk meningkatkan kemampuan penelitian dan karya inovasi serta kewirausahaan para siswa di DIY agar dapat berkembang dan memperoleh prestasi setinggi-tingginya dari berbagai aspek dan kajian yang akan mereka lakukan,” lanjut dia.
Pameran juga menampilkan inovasi teknologi dari universitas seperti Tim Mobil Semar UGM, Tim Kapal Robot UII, Gadjah Mada Robotic Team (GMRT), HMSAIG UGM, Acintyacunyata Speleological Club, serta kajian ilmiah astronomi oleh Tim Penjelajah Langit.
“Partisipasi aktif dari berbagai pihak menjadikan SRE 2018 semakin semarak dalam mewujudkan atmosfer penelitian bagi kalangan siswa SMA dan MA di DIY,” tuturnya. (IFR/Tribunnews.com)
