Kepala Balitbang Diklat Kemenag, Abdurrahman Mas’ud, menyampaikan pentingnya jalinan kerja sama antara peneliti Balitbang Diklat dengan peneliti dari luar negeri. Hal itu agar terbangun kerja sama penelitian internasional.
Mas’ud menyontohkan dirinya membangun jaringan secara personal dengan peneliti dari Amerika Serikat, Ronal Lukens Bull sejak tahun 1995. Komunikasi berkelanjutan terus dibangun hingga baru bertemu secara fisik pada tahun 2000, dan tetap terjalin sampai sekarang.
Ia menegaskan hal itu bisa dan harus dilakukan oleh peneliti Balitbang Diklat Kemenag. “Membangun jaringan personal dan sekaligus keilmuan hingga antara saya dan Profesor Ronal sudah seperti bagian dari keluarga. Putri saya dan putri Profesor Ronal juga berkomunikasi,” kata dia sebelum membuka Temu Peneliti Balitbang Diklat Kemenag, Kamis (12/7) di Grand Zuri Hotel, BSD, Tangerang, Banten.
Mas’ud menyatakan bersyukur apalagi Ronal turut hadir dalam Temu Peneliti. Ronal akan mengisi materi Membangun Kerja Sama Penelitian Internasional pada hari kedua kegiatan, Jumat (13/7).
Temu Peneliti merupakan kegiatan tahunan Balitbang Diklat Kemenag. Untuk tahun ini kegiatan berlangsung 12-14 Juli 2018.
Selain Ronal dan dari Balitbang Diklat sendiri, turut hadir sebagai narasumber yaitu Deputi SDM Menpan RB, Kemendikbud dan LIPI.
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin diagendakan menjadi pembicara kunci pada kegiatan ini dan hadir Jumat (13/7) sore. (IFR/NU.or.id)