News

Peneliti Duga Kebakaran Sebabkan Zaman Es ‘Mini’

Kebakaran besar diduga jadi penyebab zaman es ‘mini’ yang terjadi pada 12.800 tahun lalu. Kebakaran hebat itu bahkan diperkirakan melanda sepuluh persen total permukaan Bumi..

Sebuah studi terbaru dari sekelompok peneliti menduga kebakaran besar itu terjadi secara mendadak. Hal itu mungkin terjadi karena pecahan komet.

Awan debu tebal yang menyelimuti Bumi saat itu memicu zaman es singkat bernama Younger Dryas yang berlangsung selama 1.000 tahun.

“Hipotesisnya adalah sebagian besar pecahan komet menabrak Bumi, menyebabkan bencana ini terjadi,” ucap Adrian Melott, salah satu peneliti dari Universitas Kansas.

Hipotesis Melott dan kolega didasarkan pada jejak kimia seperti karbon dioksida, nitrat, amonia, dan lainnya, yang menunjukkan 10 persen permukaan bumi atau sekitar 10 juta kilometer persegi dilahap api.

Sebanyak 24 ilmuwan yang tergabung dalam tim peneliti berkeliling ke 170 tempat di penjuru dunia untuk mengumpulkan bukti pendukung tersebut. Salah satu temuan mereka adalah hutan-hutan pinus yang seketika hangus terbakar dan digantikan oleh jenis pohon yang biasa muncul di lahan gundul.

Mereka juga menemukan kandungan platinum, jenis logam yang biasa ditemukan di asteroid dan komet, dalam sampel.

Tabrakan pecahan komet inilah yang diduga menyebabkan kebakaran besar dan pada akhirnya memicu zaman es Younger Dryas.

“Hasil perhitungan komputer menunjukkan dampaknya sampai memakan lapisan ozon, menyebabkan kanker kulit dan dampak kesehatan lain,” imbuh Melott, seperti dilaporkan oleh Science Alert, Minggu (4/2). 

Kendati demikian, Melott berkata hasil penelitian itu masih sebatas hipotesis. Mereka masih perlu mengumpulkan bukti lebih banyak untuk melengkapi penelitian penyebab zaman es singkat itu. (IFR/CNN.com)

Join The Discussion