Bambang Subiyanto, Pelaksana Tugas Kepala Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengharapkan ASEAN dan India dapat senantiasa menjadi mitra baik di bidang pengembangan Iptek. Hal itu dikemukakan Bambang dalam kegiatan 5th Roundtable of ASEAN-India Network of Think Tanks (AINTT), Minggu (7/1/2018), di Jakarta.
Menurutnya, proses integrasi hubungan di Asia adalah sangat penting dan memerlukan kerja sama hubungan yang baik antar negara, termasuk India. Untuk itu, kegiatan rountable discussion yang merupakan kerja sama antara Sekretariat ASEAN dengan Pemerintah India dibawah Indian Mission to ASEAN ini, bisa menjadi upaya untuk mempererat lagi hubungan baik yang telah ada.
Kegiatan diskusi ini telah diselenggarakan di beberapa negara sebelumnya, yakni New Delhi (2012), Vientiane, Kamboja (2013), Hanoi, Vietnam (2014), dan Kuala Lumpur, Malaysia (2015). Beberapa lembaga menjadi mitra penyelenggaraannya, yaitu ASEAN-India Culture (AIC), Research and Information System for Developing Countries (RIS), Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia dan Kementerian Luar Negeri India, dan LIPI.
“Sebagai lembaga penelitian, LIPI membantu dalam hal substantif,” kata Bambang. LIPI sebagai lembaga Iptek di Indonesia harus menjadi bagian penting dalam think tank kemajuan Iptek, khususnya di lingkup ASEAN.
Menurutnya, proses integrasi hubungan di Asia adalah sangat penting dan memerlukan kerja sama hubungan yang baik antar negara, termasuk India. Untuk itu, kegiatan rountable discussion yang merupakan kerja sama antara Sekretariat ASEAN dengan Pemerintah India dibawah Indian Mission to ASEAN ini, bisa menjadi upaya untuk mempererat lagi hubungan baik yang telah ada.
Kegiatan diskusi ini telah diselenggarakan di beberapa negara sebelumnya, yakni New Delhi (2012), Vientiane, Kamboja (2013), Hanoi, Vietnam (2014), dan Kuala Lumpur, Malaysia (2015). Beberapa lembaga menjadi mitra penyelenggaraannya, yaitu ASEAN-India Culture (AIC), Research and Information System for Developing Countries (RIS), Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia dan Kementerian Luar Negeri India, dan LIPI.
“Sebagai lembaga penelitian, LIPI membantu dalam hal substantif,” kata Bambang. LIPI sebagai lembaga Iptek di Indonesia harus menjadi bagian penting dalam think tank kemajuan Iptek, khususnya di lingkup ASEAN.
Sementara itu, kegiatan diskusi antara ASEAN dan India sendiri dilatarbelakangi dari inisiatif Manmohan Singh, Perdana Menteri India. Manmohan menyampaikan bahwa perlunya diskusi antara India dan ASEAN yang mengetengahkan para pakar (think tank) untuk menjembatani jarak dan penghambat perkembangan pengetahuan antara India dan ASEAN. (IFR/LIPI)